Ngetop Abizzz...

Rabu, 21 Maret 2012

Selamat: Didik bisa dongkrak suara Hidayat

JAKARTA – Dipilihnya kader PAN Didik J Rachbini mendampingi Hidayat Nurwahid sebagai pasangan calon gubernur (cagub) yang didukung PKS bukan tanpa alasan. PKS melihat Didik berpotensi memberikan suara tambahan selain suara kader PKS. ’’Didik punya pengaruh sangat luar biasa di PAN. Itu bisa dibuktikan dengan jabatannya sebagai salah satu Ketua DPP PAN,’’ ungkap Ketua DPW PKS Selamat Nurdin. Diakui Bang Didin, panggilan akrab Selamat Nurdin, diambilnya Didik sebagai pasangan cagub yang diusung PKS tidak serta merta PKS membentuk koalisi dengan PAN. Hal itu tidak lain karena PAN sudah memberikan dukungannya kepada pasangan cagub yang didukung Partai Demokrat yakni Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli. 

Namun, diusungnya nama Didik untuk mendampingi Hidayat Nurwahid sudah mendapat restu dari Ketua Umum PAN Hatta Rajasa. ’’Jadi masuknya nama Didik sebagai pasangan cagub yang diusung PKS bukan ilegal. Tapi PAN jutru memberi restu. Nah di sinilah kami meyakini kader PAN yang loyal dengan Didik bisa memberikan tambahan suara signifikan,’’ terangnya. Tidak hanya dalam kontribusi suara. Didik juga dianggap PKS sebagai figur bijaksana dalam menyikapi semua persoalan. Selain itu, terlahir dari kalangan akademisi. Didik punya konsep jitu yang terlahir dari pemikirannya untuk menyelesaikan semua masalah yang belum bisa terpecahkan gubernur sekarang. Sementara itu, Didik membenarkan kalau dirinya saat ini menjabat Ketua DPP PAN. ’’Ya, saya orang PAN. Tapi secara politis saya tidak melanggar aturan karena ketua umum tidak malarang saya untuk tampil, meskipun partai sudah mengukuhkan dukungan kepada pasangan Fauzi-Nachrowi,’’ ucap Didik. Di lain pihak, Presiden PKS Lutfi Hassan Ishaaq mengatakan, keputusan pengusungan pasangan ini karena mereka lebih pantas memimpin Jakarta. Menyoal adanya perubahan keputusan PKS, Lutfi menyatakan, karena keputusan tetap itu muncul saat detik-detik menjelang pendaftaran. ’’Ini calon kami sebenarnya,’’ kata Lutfi. 

Sumber: kabarpolitik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar