JAKARTA -— Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggagas peradilan
desa untuk penanganan kasus hukum ringan di daerah. Menurut anggota
Komisi III DPR dari Fraksi PKS, Indra, mengatakan pembentukan peradilan
desa akan sulit terealisasi, khususnya secara regulasi dan penyediaan
infrastruktur peradilan.
‘’Kalau semangatnya membuat forum
musyawarah atau apa pun namanya saya dukung. Tapi kalau berbentuk
peradilan maka akan jadi problem,’’ katanya di gedung DPR, Jakarta,
Selasa (27/3). Menurut dia, akan sulit untuk membentuk peradilan formal
hingga ke tingkat desa yang jumlahnya puluhan ribu. Apalagi, saat ini
saja kehakiman mengalami masalah ancaman mogok dari para hakim di
daerah yang mengaku kesejahteraannya tidak diperhatikan.
Mengesampingkan
sisi biaya, ia juga menyoroti mengenai masalah kualitas hakim yang
nantinya akan mengurus peradilan desa. Dikhawatirkan, kebutuhan tinggi
akan hakim membuat kualitas pemutus perkara menjadi dikesampingkan.
Selain itu, tambah Indra, hal paling mendasar adalah rencana ini akan
bertentangan dengan banyak regulasi, khususnya UU Nomor 48 Tahun 2009
tentang Kekuasaan Kehakiman serta KUHAP.
Solusinya, Indra
mengusulkan agar gagasan itu lebih bersifat sebagai forum musyawarah
masyarakat yang menggunakan kearifan lokal tiap-tiap daerah. Forum ini
yang berfungsi untuk memediasi berbagai masalah yang muncul di
masyarakat. Sehingga, dalam hal ini kementerian dalam negeri bisa
berfungsi sebagai pendorong munculnya kearifan lokal tersebut.
Republika.co.id
Halaman
Ngetop Abizzz...
-
PRESIDEN SBY/IST Presiden SBY dapat menerima, dan menyambut baik, kehadiran ayat 6A ...
-
ABDUL HAKIM PKS santai menanggapi gempuran dan serangan Partai Demokrat setelah ber...
-
Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tak bisa seenaknya mengeluarkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dari koalisi karena S...
-
Kehadiran 10 warga Indonesia dari kalangan politisi dan pengusaha ke perayaan ulang tahun negara penjajah Zionis Israel pada K...
-
Solo- Inilah photo pimpinan preman Iwan walet ( muslimdaily.net) yang pada hari kamis(3/5/12) menjadi otak penyerangan terhadap anggota L...
-
Suka atau tidak suka, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menjadi sebuah fenomena . PKS telah membuktikan diri sebagai parp...
-
Kota Yerusalem, Palestina. KAIRO -- Jika kandidat presiden Ikhwanul Muslimin, Muhammad Mursi menjadi presiden, ibu kota...
-
Islam edia - Sekjen International Conference Islamic Scholars (ICIS) KH Hasyim Muzadi menilai pembubaran ormas Fron Pembela...
-
Jakarta Wakil Ketua DPR Anis Matta akan memenuhi undangan KPK pagi ini. Anis akan memenuhi undangan KPK sendirian tanpa didampingi pengac...
-
Sepanjang Jalan Dakwah" JAKARTA--Menteri Komunikasi dan Informatika Tiffatul Sembiring meluncurkan...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar