Hal itu dikatakan Ketua KPK Abraham Samad menjawab pertanyaan pers menjelang rapat Tim Pengawas Pemilu DPR dengan KPK di gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (7/3). Abraham meminta masyarakat bersabar. Penyidik, kata Abraham, sedang menyelesaikan pendalaman.
"KPK tidak akan menutup-nutupi. Kalau ada bukti-bukti kuat untuk menjadikan seseorang sebagai tersangka, akan kita jadikan tersangka," kata pria asal Sulawesi Selatan itu.
"KPK komit untuk tidak pilih kasih dalam menetapkan tersangka atau menahan tersangka. Namun ada mekanisme, tahapan, dan evaluasi yang harus dilakukan," kata Abraham.
Metrotvnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar