Ngetop Abizzz...

Senin, 12 Maret 2012

12 Bonek Jadi Tersangka Penjarahan di Bojonegoro

BOJONEGORO - Kepolisian Resor Bojonegoro menetapkan 12 pendukung Persebaya, Bonek, sebagai tersangka dalam penjarahan di Bojonegoro.
Dua tersangka terkait penjarahan rokok dan makanan minuman di Kios milik Siti Maemunah di Jalan Gajahmada, sedang 10 tersangkat terkait penjarahan di Toko Super Mario Sport di Jalan Pemuda Bojonegoro. Polisi menyita barang bukti berupa 12 sepasang sepatu olah raga , tiga celana olahraga, satu televise, satu bola, dan satu jaket.

Penyidik memilah proses hukumnya, karena ada tujuh tersangka anak-anak dan lima tersangka dewasa. Tersangka di toko Super Mario yakni WDP (12) warga Jalan Tambak Sekaran, Surabaya, MR (13) asal Dupak, Bubutan, A PP (14) asal Jalan Kebalen Wetan, Kecamatan Pabean, Sdi (16) asal Jalan Bulakbanteng, Kenjeran, ZA (16) asal Kemayoran, Kecamatan Krembangan, Surabaya, MNF(16) asal Kemayoran, Kenjeran, Surabaya dan MSL (18) asal Jalan Tambak Kali Kenjeran.

Tersangka dewasa yakni Rizky Zuanda (19) Jalan Kahuripan, Kelurahan Celeb Sidoarjo, Muhammdad Jenni (27) Demak Selatan Kecamatan Bubutan Surabaya yang menjarah kios di Jalan Pemuda. Tiga tersangka lainnya menjarah di Super Mario yakni Syamsul Ro'i (20) asal Bulakbanteng, Kenjeran, Sunardi(20) asal Tanah Merah, Bangkalan Madura, Wandi Murawan(18) Kebalen, Pabean Cantikan, Surabaya.

Kepala Subbagian Humas Kepolisian Resor Bojonegoro, Ajun Komisaris Subarata Senin (12/3/2012) menyatakan rencananya penyidik memanggil orang tua tersangka yang masih anak-anak tiga diantaranya berstatus pelajar yakni MNF, APP, dan Sdi . Tersangka dijerat pasal 363 ayat 1 ke-4 Kitab Undang-undang Hukum Pidana tentang pencurian.

Sementara itu Polres Bojonegoro melimpahkan penanganan dan penyidikan kasus meninggalnya satu Bonek di Bojonegoro dan belasan luka-luka ke Polres Lamongan. Dalam perjalanan dari Surabaya ke Bojonegoro tercatat lima Bonek tewas , dan 16 luka-luka.

Hingga saat ini identitas korban yang meninggal sudah terungkap empat orang yakni Miftahul Huda (15) warga Jalan Pesapen Kali II/1 Krembangan, Surabaya meninggal saat dirawat di RSUD Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro, Sudarmaji (27) warga Rungkut Kidul, Rungkut, Surabaya, Abdul Farid (16) warga Dupak Masigit 9/2 Surabaya, dan Wahyu Hendra Cahyono (16) warga Simogunung Kramat Gang II Surabaya. Satu lagi pria berusia sekitar 25 tahun belum dikenali identitasnya.

Hingga saat ini Bonek yang masih dirawat di RSUD Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro tinggal satu or ang yakni Alfin (16) warga Tambaksawo, Waru, Surabaya. Menurut Humas RSUD Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro, kondisinya kritis karena gegar otak. Rencananya yang bersangkutan dirujuk di RSUD Dr Soetomo Surabaya.

Sumber : KOMPAS.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar