Halaman
Ngetop Abizzz...
-
JAKARTA - Entah apa yang menjadi alasan aparat Brimob yang tiba-tiba menyerang markas HMI Jakarta di kawasan Cilosari 17, Ci...
-
Fauzi Bowo-Gubernur Jakarta/istimewa Metrotvnews.com, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo memuji...
-
detik.com - Cagub DKI dari PKS Hidayat Nurwahid menyindir kampanye Foke dengan dikotomi suku Betawi dan bukan. Dia meyakini Jok...
-
Suka atau tidak suka, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menjadi sebuah fenomena . PKS telah membuktikan diri sebagai parp...
Rabu, 04 April 2012
PKS Ikhlas Jika 3 Menterinya Dibagi-bagi
Jakarta - Jabatan dan kekuasaan bukan segalanya bagi PKS. PKS bahkan ikhlas apabila 3 menterinya dibagi-bagi ke partai koalisi lain, seperti Golkar dan Partai Demokrat asalkan rakyat mendapatkan haknya.
"Kami ikhlas. Jabatan dan kekuasaan bagi kader PKS bukan segalanya, asal merah putih berkibar, rakyat memperoleh hak-nya, untuk itulah kemerdekaan diproklamirkan. Merdeka!" kata Sekretaris FPKS, Abdul Hakim, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (3/4/2012).
Menurut dia, PKS siap dengan segala konsekuensi atas penolakan kenaikan harga BBM. PKS siap dengan apa pun yang terjadi dan menatap optimis Pemilu 2014.
"Keputusan politik, menolak kenaikan harga BBM bersubsidi, sudah kami perhitungkan risiko politiknya. Kami puas telah memperjuangkan aspirasi rakyat, 60 persen lebih rakyat tidak menginginkan kenaikan harga BBM," kata Abdul.
Pandangan senada disampaikan Wasekjen PKS Mahfudz Siddik. Menurut dia, PKS saat ini masih menunggu keputusan SBY.
"Kita siap segala-galanya. Kalau Pak SBY mau, gampang saja pidato dua kalimat," kata Mahfudz.
*http://m.detik.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar