Ngetop Abizzz...

Jumat, 06 April 2012

Luthfi Tak Marah Bendera PKS Dicopot Paksa

Headline
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq
 
Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq tidak mempermasalahkan bendera PKS dicopot di kantor Sekretariat Gabungan (Setgab).

"Mungkin bendera PKS terlalu bagus ya, putih sendiri jadi tidak bagus jika disanding dengan yang lain-lain," ujarnya, Jakarta, Kamis (5/4/2012).

Ia menegaskan pencopotan tersebut tidak berarti PKS dikeluarkan dari koalisi. Lagipula, yang melakukan hal itu adalah pengunjuk rasa yang mengaku pendukung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Saya rasa hanya ekspresi karena semua warga berhak mengekspresikan apa yang ingin dia tampilkan," ucapnya.

Sampai saat ini, PKS belum menerima surat atau mendengar pernyataan resmi dari Presiden SBY selaku Ketua Setgab. PKS masih anggota koalisi, meski Sekretaris Setgab Syarief Hasan mengatakan PKS bukan lagi bagian koalisi.

Sebagaimana diberitakan, massa pendukung SBY mencopot bendera PKS yang dipasang di kantor Setgab, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (4/4/2012) siang.

Massa geram terhadap PKS yang kerap berseberangan dengan pemerintah. Terakhir, PKS melalui perwakilannya di DPR menolak rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak subsidi.

Sebelum pencopotan tersebut, Selasa (3/4/2012) malam, terjadi pertemuan Setgab di kediaman SBY, Puri Cikeas Bogor, Jawa Barat. PKS tidak diundang, sedangkan partai koalisi lainnya diajak.

Sekretaris Setgab Syarief Hasan mengatakan PKS tidak lagi anggota koalisi. PKS dianggap melanggar peraturan koalisi karena sering berseberangan.
inilah.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar