Reporter: Riska Irdiana
blokBojonegoro.com - Jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bojonegoro tahun 2012, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap bisa ikut mendukung calon yang dianggap layak untuk memimpin Bojonegoro ke depan.
Terlebih, PKS juga mempunyai satu fraksi. Maka, diharapkan dengan kekuatan yang dimiliki ini bisa digunakan untuk mendukung calon orang nomor satu di Kota Ledre tersebut.
Sementara itu, PKS masih melakukan komunikasi politik dengan beberapa calon. Namun, menurut Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS, Dwi Yudha Manufri, sampai saat ini belum ada deal-deal politik yang terjadi.
Dengan waktu yang tersisa saat ini, sebelum Pemilukada berlangsung, yakni kurang dari satu tahun, dirinya berharap agar PKS bisa segera memutuskan calon yang akan didukungnya nanti.
"Berdasarkan interupsi dari DPW, PKS diharapkan bisa mengajukan calon sendiri. Akan tetapi dalam perjalanannya nanti, kan tetap harus ada perhitungan, " kata pria yang akrab disapa Yudha tersebut.
Bahkan, PKS sudah mempersiapakan dengan pembentukan Tim Optimalisasi Musyarokah (TOM) jelang Pemilukada yang akan berlangsung November mendatang.
Pembentukan TOM ini dimaksudkan agar seluruh struktur anggota di DPD PKS tidak terfokus pada Pemilukada ini. "Sudah ada empat calon yang resmi kita silaturahimi atas nama partai," imbuh Yudha.
Dikatakan, dari keempat calon tersebut, ada calon dari incumbent maupun independent. Bahkan, tak sedikit dari para calon yang masih mencari kendaraan untuk maju sebagai orang nomor satu di Bojonegoro tersebut.
Sebab, seperti yang ditemukan PKS di lapangan, bahwa para calon ini juga menemui kendala tersendiri. Seperti adanya program baru untuk kependudukan. Yakni adanya e-KTP.
"Apakah KTP yang sudah terkumpul itu akan digunakan, atau malah menggunakan yang baru, itu kan menjadi pertimbangan tersendiri," tambahanya.
Diharapkan, siapapun nanti calon yang dipercaya untuk memimpin Bojonegoro ke depan, harus bisa mewakili aspirasi masyarakat Bojonegoro. Selain itu, juga diharapkan ada banyak program-program yang dilaksanakan demi kemajuan masyarakat Bojonegoro. [ana/yud]
blokBojonegoro.com - Jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bojonegoro tahun 2012, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap bisa ikut mendukung calon yang dianggap layak untuk memimpin Bojonegoro ke depan.
Terlebih, PKS juga mempunyai satu fraksi. Maka, diharapkan dengan kekuatan yang dimiliki ini bisa digunakan untuk mendukung calon orang nomor satu di Kota Ledre tersebut.
Sementara itu, PKS masih melakukan komunikasi politik dengan beberapa calon. Namun, menurut Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS, Dwi Yudha Manufri, sampai saat ini belum ada deal-deal politik yang terjadi.
Dengan waktu yang tersisa saat ini, sebelum Pemilukada berlangsung, yakni kurang dari satu tahun, dirinya berharap agar PKS bisa segera memutuskan calon yang akan didukungnya nanti.
"Berdasarkan interupsi dari DPW, PKS diharapkan bisa mengajukan calon sendiri. Akan tetapi dalam perjalanannya nanti, kan tetap harus ada perhitungan, " kata pria yang akrab disapa Yudha tersebut.
Bahkan, PKS sudah mempersiapakan dengan pembentukan Tim Optimalisasi Musyarokah (TOM) jelang Pemilukada yang akan berlangsung November mendatang.
Pembentukan TOM ini dimaksudkan agar seluruh struktur anggota di DPD PKS tidak terfokus pada Pemilukada ini. "Sudah ada empat calon yang resmi kita silaturahimi atas nama partai," imbuh Yudha.
Dikatakan, dari keempat calon tersebut, ada calon dari incumbent maupun independent. Bahkan, tak sedikit dari para calon yang masih mencari kendaraan untuk maju sebagai orang nomor satu di Bojonegoro tersebut.
Sebab, seperti yang ditemukan PKS di lapangan, bahwa para calon ini juga menemui kendala tersendiri. Seperti adanya program baru untuk kependudukan. Yakni adanya e-KTP.
"Apakah KTP yang sudah terkumpul itu akan digunakan, atau malah menggunakan yang baru, itu kan menjadi pertimbangan tersendiri," tambahanya.
Diharapkan, siapapun nanti calon yang dipercaya untuk memimpin Bojonegoro ke depan, harus bisa mewakili aspirasi masyarakat Bojonegoro. Selain itu, juga diharapkan ada banyak program-program yang dilaksanakan demi kemajuan masyarakat Bojonegoro. [ana/yud]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar