Ditengah bertaburnya para bintang sepak bola, tidak menyangka diantara mereka ternyata banyak ya...
Selasa, 14 Februari 2012
KEAJAIBAN ISTIGHFAR: KISAH 6
Dr. Khalid Jubair, seorang dokter spesialis jantung, bercerita tentang
pengalaman pribadi bahwa, suatu kali beliau terancam dipecat atau
dipensiun dinikan dari pekerjaan, karier dan posisinya, gara-gara
kedengkian, permusuhan, dan persekongkolan lima orang dokter kolega
yang bekerja dan bertugas di rumah sakit yang sama.
Saat mendengar berita yang sangat mengagetkan it...u,
beliaupun awalnya sempat merasa sangat sedih, kalut dan hampir stres.
Lalu pada suatu hari, beliau pergi ke masjid untuk menunaikan shalat
ashar, dan ketika keluar seusai shalat, tiba-tiba beliau teringat
sesuatu. Beliau berkata dalam diri beliau: Selama ini semua orang yang
sakit datang kepadaku dengan harapan besar agar aku mengobati mereka,
tapi mengapa sekarang aku sendiri justru tidak mampu mengobati diriku
sendiri dari penyakit kesedihan yang kualami ini? Tentu saja hal ini
tidak bisa dibenarkan, begitu pikir beliau.
Selanjutnya tiba-tiba
beliau teringat keutamaan istighfar, dan merasakan adanya dorongan yang
sangat kuat untuk melakukannya. Maka sepanjang perjalanan pulang
beliaupun mulai mengulang-ulang bacaan istighfar ini:
“Astaghfirullahal-ladzi la ilaha illa Huwal-Hayyul-Qayyum, wa atubu
ilaih” (Aku bersitighfar memohon ampun kepada Allah, Yang tiada tuhan
yang berhak diibadahi selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang Maha Mengurus,
dan aku bertobat kepada-Nya) – HR. Al-Hakim dari Ibnu Mas’ud dan
At-Tirmidzi dari Bilal bin Yasar bin Zaid. Dan saat sampai ke rumah,
begitu tangan menggenggam pegangan pintu untuk membukanya, tiba-tiba
beliau merasakan hadirnya kelapangan dan ketenangan luar biasa yang
mengalir di dalam hati … Akhirnya beliaupun tak henti merutinkan
bacaan istighfar tersebut, setiap saat dan dalam segala kondisi. Dan
hasilnya sungguh sangat luar biasa sekali. Istighfar memang benar-benar
ajaib dan dahsyat. Disamping beliau urung dipensiun dinikan, akibat
buruk makar kelima dokter kolega itu sepertinya justru berbalik kepada
diri mereka sendiri.
Dr. Khalid bertutur: Tidak berlalu dua tahun –
sejak pertama kali rumor merebak, dan sejak beliau mulai merutinkan
istighfar khususnya – melainkan malah terjadi berbagai kejadian tak
terduga pada kelima kawan dokter diatas. Diamana salah seorang diantara
mereka meninggal dunia secara mendadak. Yang kedua dimutasikan dari
tempat dan posisi kerjanya semula. Dokter ketiga mengakui perbuatannya
dan meminta maaf. Kawan keempat dipensiun dinikan. Dan yang terakhir
terpaksa harus menelan pil pahit: dipecat secara tidak hormat…! Itulah kisah Dokter Khalid bersama istighfar, bagaimana kisah Anda…?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar