Ngetop Abizzz...

Kamis, 16 Februari 2012

Anggaran Jajanan DPR-RI Naik 12 Milyar, Apa Masih Setara 10 Ribu/orang? PKS "Berontak"!



Anggaran jajanan DPR-RI tahun 2012 naik menjadi 12 Milyar, beberapa pekan lalu salah satu anggota DPR-RI dari FPKS (Refrizal), menilai ketidak-layakan jajanan yang dihidangkan oleh anggota DPR-RI. Dari mulai Rp 7.500 naik menjadi Rp 15.000 lalu naik menjadi Rp 20.000 hingga sekarang naik menjadi 12 Milyar, jika ditaksir dari 12 Milyar tersebut berarti setiap anggota DPR-RI akan dijatah Rp 55.000 per-orang.

Padahal snack yang dihidangkan setiap rapat anggota dewan ditaksir tak lebih dari 10.000/orang. Lalu jika tahun lalu dianggarkan Rp 20.000, sisa Rp 10.000 kemana? Hal ini menjadi tidak jelas. Padahal dengan Rp 20.000 bisa ditaksir mendapatkan jajanan yang sehat dan bergizi. Lalu sekarang anggaran dinaikkan 12 Milyar, menjadi Rp 55.000/orang. Nantinya sisa Rp 40.000 lagi kemana?

Inilah yang akhirnya dikeluhkan oleh anggota FPKS tersebut. Jajanan anggota dewan bisa mencapai 12 milyar dengan konsumsi anggaran yang selalu itu-itu saja. Terlihat ada kejanggalan dibalik setiap penyanjian dalam konsumsi anggota dewan.

"Anggota DPR datang ke Senayan bukan untuk menikmati makanan dan jajanan, tapi untuk memecahkan dan merumuskan solusi masalah-masalah kebangsaan yang semakin hari tantangannya semakin besar. Jika ada perjamuan, masih bisa dilakukan dengan menyajikan makanan yang sederhana dan tidak perlu mewah seperti sekarang," kata abdul Hakim dari F-PKS.

Tentu sudah seharusnya makanan untuk anggota DPR-RI memberikan nilai gizi yang bagus, tetapi bukan berarti bergizi dan sehat itu harus selalu mahal.

Ini bukan makanannya yang dipersoalkan. Tetapi nilai dari apa yang dihidangkan sesuai tidak dengan dana yang dialokasikan sekitar Rp 20.000/per orang. Jangan-jangan ada manipulasi harga. Tentu masalah makanan seringkali lebih mudah mengambil "untung" yang besar dari alokasi dana tersebut.

Abdul Hakim menganggap, jika memang mau sebenarnya anggaran jajanan anggota DPR-RI bisa dikurangi dan dialokasikan pada yang lain. Sehingga sangat bermanfaat.

Tentu saja keprihatinan berbagai anggaran DPR-RI harus jelas sesuai penggunaannya, jika anggaran Rp 20.000 per-orang lalu makanan semisal lemper saja bisa seharga Rp 10.000 sebaiknya cari "cetering" baru saja!
(SUARANEWS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar