Ngetop Abizzz...

Selasa, 07 Februari 2012

PKS: Pemerintahan Toto Masih Banyak Kekurangan

Reporter: Riska Irdiana


blokBojonegoro.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai masih ada banyak kekurangan dan kelemahan dari pemerintahan Bupati Suyoto dan Wakil Bupati Setyo Hartono. Yang pada tahun ini, sudah menginjak masa akhir jabatan.

Hal ini disampaikan Ketua DPD PKS, Dwi Yudha Manufri. Lebih lanjut disampaikan, kekurangan tersebut diantaranya masih banyak kepentingan
masyarakat yang belum bisa terpenuhi dengan baik. Seperti halnya di bidang kesehatan, infrastruktur jalan, pendidikan, pertanian dan lain sebagainya.

Bahkan, dari empat kontrak politik yang pernah disampaikan pada pemerintahan pasangan Suyoto-Setyo Hartono atau duet Toto ini disampaikan Yudha baru 50 % saja yang sudah terlaksana.

"Pendapat ini bukan hanya visual belaka, tetapi kita ada data yang bisa dipertanggungjawabkan," katanya.

Dari sektor pendidikan, serapan anggaran untuk renovasi gedung sokolah yang rusak tidak bisa terserap seluruhnya. "Dana sudah ada dan tinggal mengerjakan saja tidak bisa berjalan dengan baik," imbuhnya.

Selain itu, Yudha menambahkan, bahwa indeks pendidikan di Bojonegoro masih dibawah indeks pendidikan Jawa Timur (Jatim).

Terlebih lagi dari segi infrastruktur justru terlihat masih banyak yang belum terealisasikan. Sedangkan, untuk bidang pertanian, sudah ada beberapa program untuk pengembangan komoditi Bojonegoro.

"Meskipun programnya belum bisa terkawal dengan baik. Sehingga, masih terlihat biasa-biasa saja, belum ada peningkatan signifikan," tambahnya.

Selain itu, masih banyak sekali program-program yang disampaikan dulu dan menjadi sebuah jargon, serta dijadikan sebagai janji-janji ternyata sampai menjelang akhir pemerintahan belum terlaksana.

Dengan waktu yang tersisa saat ini, PKS menilai pemerintah akan sulit untuk mewujudkan janji-janjinya dulu. "Antara janji dan realita harus ada sinkronisasi. Artinya kita boleh bercita-cita tinggi tetapi juga harus diimbangi dengan realita di lapangan," pungkas Yudha. [ana/lis]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar